Ribuan Komputer dari Filipina Terinfeksi DNSChanger -
DNSChanger -
MANILA - Ribuan komputer di Filipina masih terinfeksi
DNSChanger, meskipun berbagai perusahaan telekomunikasi dan internet serta FBI telah memberikan peringatan dini. Pemilik ribuan alamat
IP (Internet Protocol) tersebut terancam kehilangan akses internet pada 9 Juli ini.
Menurut data terbaru dari DNS Changer Working Group (DCWG), sekira 1.286 alamat IP unik yang terinfeksi berasal dari Filipina. DCWG adalah sebuah kelompok yang ahli dalam keamanan dan pengawasan DNS.
Secara global, ada sekira 240.000 alamat yang masih terinfeksi program jahat tersebut. ini berarti, komputer akan kehilangan koneksi iternet jika tidak mengatasinya sebelum hari ini berakhir. Demikian diwartakan InterAksyon, Senin (9/7/2012).
Beberapa tujuan populer di internet, seperti Google atau Facebook, telah menyematkan sistem yang bisa memberitahu penggunanya mengenai kemungkinan infeksi dan keamanan di internet. Mereka juga mengunggah lengkah untuk memastikan sistem pengguna telah aman.
Setelah terinfeksi, Domain Name Setting (DNS) suatu komputer akan berubah menjadi server para peretas. Laporan-laporan mengatakan sistem bisa terinfeksi saat mengunjungi situs yang terinfeksi.
sekian informasi mengenai "
Ribuan Komputer dari Filipina Terinfeksi DNSChanger". Semoga bermanfaat ^_^
sumber